Untuk wilayah Sragen, Karanganyar, Sukoharjo, dan Boyolali Biaya kirim gratis

Selasa, 22 Mei 2012

Agus (peternak bebek dari Sumberlawang)

"PRIMAVITTA memang OK"

Pada kolom ini saya ingin sampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada PRIMAVITTA yang telah banyak membantu saya dalam meningkatkan usaha saya beternak bebek. Setelah saya menambahkan PRIMAVITTA pada makanan ataupun minuman pada bebek saya dan setelah saya amati, saya bisa menyimpulkan:
1. PRIMAVITTA benar-benar mampu meningkatkan bobot ternak saya, karena setelah saya lakukan eksperimen dengan memisahkan dua kelompok bebek dengan umur yang sama. Kelompok pertama dengan tidak memakai PRIMAVITTA, dan kelompok kedua memakai PRIMAVITTA,  dengan porsi makanan yang sama, ternyata yang memakai PRIMAVITTA tingkat pertumbuhannya jauh berbeda dengana yang tidak memakai PRIMAVITTA.
2. PRIMAVITTA mampu menekan tingkat kematian pada ternak bebek saya, terbukti setelah saya beri PRIMAVITTA tingkat kematian bebek saya semakin sedikit, padahal sebelum memakai PRIMAVITTA tingkat kematian bebek saya sangat tinggi.
3. PRIMAVITTA mampu meningkatkan produktivitas telur bebek saya, selain beternak bebek pedaging saya juga beternak bebek petelur, dan ternyata setelah memakai PRIMAVITTA jumlah telur yang dihasilkan ada peningkatan yang signifikan.

Marimin (peternak kambing dari Sumberlawang, Sragen)

Pada awalnya saya sebelum memakai produk PRIMAVITTA, ternak kambing saya badannya kurus sekali dan makannya pun susah. Setiap kali melihat ternak makannya tidak dremban (orang jawa bilang) kadang-kadang bikin saya marah, bagaimana tidak, rumputyang nyari susah-susah sampai rumah cuma dimakan sedikit, habis itu malah diinjak-injak. Alhamdulillah, dari mas Parman saya disuruh mencoba memaki produk PRIMAVITTA, pada awalnya ternak saya tidak mau minum, pada akhirnya PRIMAVITTA saya tambahi garam pada minumannya ternak saya pun maumeminimnya. Hasilnya ternak saya sekarang lahap tentunya diiringi pertumbuhan berat badan yang signifikan, walaupun baruempat kali penyajian. Terima kasih PRIMAVITTA.

Mbah Suro ( peternak sapi dari Sumberlawang)

"Wis mas gak isop ngomong akeh-akeh, Omben-ombennan njenengan kuwi apik tenan, nyatane sapiku saiki dremban tur tambah lemu". (Dah mas, nggak bisa ngomong banyak, minuman kamu (PRIMAVITTA) betul-betul bagus, nyatanya sapi saya makanya lahap, lagi pula tambah gemuk.

Sajiman (Petani dari Sumberlawang, Sragen)

"Sayange mboten enten jawah mas, umpami jawahe khatah ngoten, kulo tumbas rabuke njenengan sing khatah. Lha namung sekedhik tanduran kulo, sanese kulo nggurke, pupuke njenengan sae saestu lho mas. (Sayangnya tidak ada hujan yang banyak, seandainya banyak hujan, saya akan beli pupuk kamu yang banyak, lha cuma sedikit tanaman saya, yang lainnya tidak saya tanami, pupuk kamu betul-betul bagus mas). Inilah kalimat pertama yang saya dengar dari petani yang memakai pupuk organik PRIMA KOPM, ketika saya datangi. Hanya sayang curah hujan yang sangat kurang di daerah Sumberlawang dan tidak adanya sistem irigasi sehingga efektifitas PRIMA KOMP belum bisa maksimal, setidaknya petani yang memakai PRIMA KOMP sudah mengakui kualitas pupuk organik PRIMA KOMP.

Mbah Suwito R. (Paranormal & Petani dari Sumberlawang, Sragen)

Alaah man . . . pupukmu kuwin po mandi? galo telek pitik ku sak kandhang. (alaah man . . . pupukmu itu apa mujarab? tuh kotoran ayamku banyak sekali. Kelakar mbah Wito yang berprofesi sebagai Paranormal ketika saya tyawari pupuk TS Organik PRIMA KOMP. Awalnya menolak mentah-mentah, karena selama ini beliau selalu menggunakan kotoran ayam untuk pemupukan tanaman jagung. Ketika saya ajak bicara soal pertanian beliau malah curhat tentang hasil pertaniannya selama ini yang tidak sesuai dengan harapan. Bagaimana tidak, dengan harga pupuk kimia subsidi yang mahal tentu biaya operasionalnya juga tinggi dan hasil panennya setelah dijual hanya impas untuk biaya operasionalnya. Setelah saya tawarkan solusi hemat bagaimana untuk mengurangi mahalnya operasional melalui pupuk organik PRIMA KOMP akhirnya beliau mau menggunakan juga. Dan lucunya setelah mbah Wito memakai PRIMA KOMP, cucunya ikut-ikutan memakai pupuk organik PRIMA KOMP. Setelah saya tanya mengapa ikut memakai PRIMA KOMP, katanya karena melihat tanaman kakeknya yang sudah memakai PRIMA KOMP ternyata hasilnya memuaskan.